Pernahkah kamu merasakan saat membuka laptop tiba-tiba ada aplikasi muncul seperti Chrome? Nah, itu namanya Chromium. Chromiun ini bukan virus ataupun malware, tapi ini browser open source yang dikembangkan oleh swasta.
Karena open source, browser ini pula sangat rawan disusupi oleh virus atau malware. Alhasil banyak orang ingin dan mengetahui bagaimana cara menghapus chromium.
Biasanya chromiun yaang didalamnya ada virus dan malware ini dikembangkan oleh pihak ketiga, makanya keberadaannya sangat menganggu banget. Saking menganggu nya, chromium juga terbuka secara tiba-tiba saat enak berselancar di browser lainnya.
Berangkat dari permasalahan itulah kami membuat artikel ini untuk kamu-kamu yang ingin mengetahui cara menghapus chromium secara permanen.
Apa itu Chromium
Sebelum membahas cara mengilangkan chromium ada baiknya kamu tau dulu chromium itu apa sih. Singkatnya chromium merupakan sebuah web browser berupa open source lintas platform yang mana ini dikembangkan oleh The Project Chromium.
Karena open source dan lintas platform chromium ini dapat di install pada sistem operasi Windows, Mac, iOS hingga Android.
Tidak hanya itu, chromium web browser open source jadi programmer akan mudah berkreasi untuk membuat browser versi mereka sendiri. Sehingga chromium dapat disusupi oleh virus dan malware, inilah yang dapat membahayakan komputer kamu jika dibiarkan.
Jika ada chromium yang muncul tiba-tiba dan tidak dapat hilang jika sudah kamu hapus berkali-kali itu merupakan chromium yang terjangkit virus dan malware didalamnya.
Bahaya Chromium
Beberapa risiko yang dapat terjadi apabila Chromium tetap berada di laptop atau komputer kamu:
- Pencurian Identitas
- Iklan yang terus menerus
- Pengalihan penulusuran di Browser ke website berbahaya
- Tingkat konsumsi CPU tinggi
- Mengganti halam depan web browser
- Terinstall aplikasi mencurigakan tanpa sepengetahuan pengguna
Cara Menghapus Chromium
1. Dari Sistem Operasi Windows
Cara menghapus chromium pada sistem operasi windows:
- Hal pertama yang bisa kamulakukan adalah melepaskan aplikasi chromium dengan klik “Start Menu” lalu pilih “Control Panel“
- Setelah memilih, maka akan keluar jendela baru setelah itu klik “Program and Feature” lalu cari aplikasi dengan nama Chromium.
- Kemudian kamu bisa klik kanan pada mouse di aplikasi Chromium lalu klik “Uninstall“
Setelah melakukan langkah diatas, tetapi chromium belum juga terhapus maka kamu dapat melakukan langkah berikutnya yaitu menghapus folder chromium. Karena file chromium ini sifatnya hidden atau tersembunyi maka kamu dapat mengatur terlebih dahulu agar dapat dihapus.
Berikut langkah-langkah yang dapat kamu lakukan:
- Buka Windows Explorer dengan menekan tombol “Windows + E” di keyboard“
- Lalu klik “Organize” lalu pilih “Folder and search options“
- Selanjutnya buka menu “View“
- Kemudian klik “Show hidden files, folder and drives” seteah itu klik “apply” dan “OK“
- Setelah konfigurasi nya telah dilakukan.
- Langkah berikutnya kamu bisa cari folder Chromium di “Local Disc(C)” dan pilih folder “Users“
- Jika sudah maka cara folder “Apps Data” lalu pilih lagi folder “Local“
- Nah sekarang kamu sudah bisa menemukan folder bernama “Chromium” kamu bisa menghapus langsung cengan cara klik folder nya lalu tekan tombol “ALT+DEL“
- Jangan lupa untuk restart komputer atau laptop kamu yah, agar mendapatkan hasil yang maksimal.
2. Hapus Chromium Menggunakan Regedit
Jika cara diatas masih belum juga terhapus maka cara ini bisa kamu lakukan sebagai alternatif lainnya.
Cara ini digunakan pada sistem operasi windows juga yah.
- Hal pertama yang kamu lakukan, silahkan ke kiri bawah pilih tombol search lalu tulis “Regedit” tekan “Enter“
- Setelah jendela baru muncul kamu bisa pilih folder “HKEY Current User” kemudian pilih “Software“
- Muncul lagi beberapa folder, kamu bisa pilih folder “Chromium“
- Setelah ketemu, klikk kanan pada folder tersebut lalu pilih “Delete“
- Jika sudah, silahkan restart komputer atau laptop kamu.
- Selesai deh.
Ada pertanyaan yang muncul, apakah menghapus Chromium bisa menghapus Malware?
Hal ini bisa saja terjadi, dengan catatan bahwa virusnya belum tersebar ke sistem. Namun, jika sudah tersebar secara menyeluruh maka langkah berikutnya kamu dapat scanning dengan menggunakan antivirus.
Contohnya seperti:
- Windows Defender
- Avast
- AVG
- Dan aplikasi antivirus lainnya.
Jika langkah demi langkah sudah kamu lakukan, sebaiknya lakukan scanning secara bertahap. Maka, komputer atau laptop kamu dapat terjaga dari virus.
